Monday, April 1, 2013

CERMIN PUTIH





"'Apa jadinya kalau boneka kita dapat berbicara?' Teddy adalah sebuah boneka yang karena suatu kejadian istimewa dapat berpikir dan berperasaan seperti manusia. Dengan kemampuan itu, ia menikmati kasih sayang yang diberikan pemilikinya, Alisa. Hingga pada suatu malam, semuanya berubah. Teddy mulai melihat manusia dengan pandangan berbeda. Apa yang Teddy pikirkan tentang kita?"

Komik karya komikus lokal ini memiliki cerita yang beda dan unik. Tokoh utamanya adalah Teddy, boneka beruang kesayangan milik seorang anak gadis bernama Alisa yang dengan setia mendengarkan curhat majikannya. Selain bisa mendengarkan keluh kesah Alisa, Teddy juga bisa berbicara dengan benda-benda lainnya yang ada disekitarnya. Penyebabnya karena adanya kekuatan cincin batu akik yang ada di rumah ini. Karena cincin itu pula sebuah sebuah komplotan pengumpul benda-benda antik datang kerumah tersebut. Semua anggota keluarga Alisa di bantai termasuk Alisa sendiri oleh pembunuh sadis dengan potongan rambut ala vokalis kangen band. Kejadian tersebut membuat Teddy menjadi bingung karena Alisa tiba-tiba menjadi diam dan tidak beranjak bangun. Pandangan mata Teddy kemudian menjadi gelap. Besoknya terjadi keanehan pada Teddy, dia berubah menjadi manusia dalam bentuk tubuh Alisa.

Ide komik ini lumayan unik dimana sebuah boneka mencoba mengerti perasaan manusia dengan menjadi manusia. Namun ceritanya cukup banyak terjadi kebetulan yang akhirnya membawa Teddy bertemu dengan komplotan pencuri. Kemampuannya untuk merubah wujud dimanfaatkan untuk mencuri barang antik. Sampai suatu saat Teddy memberontak dan mempertanyakan sebabnya. Jawaban yang diberikan ketua komplotan untuk mengkoleksi benda antik menjadi lebay. Alasannya karena kecewa kepada museum yang tidak merawat dengan baik barang-barang antik. Setelah beradu argumentasi dengan Teddy, ketua komplotan akhirnya memutuskan untuk membubarkan organisasinya. Keputusan yang terlalu mudah padahal mereka sudah bersusah payah mengumpulkan barang-barang antik bahkan tidak segan membunuh orang-orang.

Nilai = 7.5/10
Pengarang  = LSS
Gambar = Fachreza Octavio
Jumlah Buku = 1 (tamat)
Penerbit = M&C (Koloni)
Tahun terbit di Indonesia = 2010
Jenis = Drama, Psychological, Supernatural
DQ Review Komik


Contoh Gambar

2 comments:

  1. Wew, kembali menyimak postinganmu sob... Hehe dan klw ada waktu mampir ya masih kosong nih
    http://d-notez.blogspot.com

    ReplyDelete
  2. Udah baca komik nya emang seruu (y)

    ReplyDelete