Wednesday, October 2, 2013

FAIRY-TALE-MOTIF BROCADE





"Di Jepang pada masa dulu, hiduplah seorang gadis bernama Suzu. Berbeda dengan anak biasanya, dia sering ketempelan siluman yang walau tidak bermaksud jahat, tapi cukup merepotkan. Tapi untungnya dia punya ilmu dari ayahnya untuk melindungi diri. Di saat dunia semakin kacau ini, Suzu bertemu dengan keluarga Momohara yang diincar oleh Genpachiro, ahli tenung jahat yang terakhir bertemu ayah Suzu. Nah, bagaimana jadinya masa depan Suzu, ya."

"Pada jaman dahulu kala, di sebuah kuil di daerah terpencil hiduplah seorang gadis bernama Suzune yang mampu memunculkan siluman. Karena kekuatannya itu, Suzune sering dianiaya semasa kecilnya. Saat usianya tujuh tahun, ia bertemu dengan Shinkuro, seorang prajurit pertapa yang baik hati. Ia menyayangi Suzu selayaknya ayah bagi dirinya. Namun, setelah memberikan seruling sebagai benda peninggalan bagi Suzu, Shinkuro pergi menunaikan tugas dan hilang tak berbekas sejak itu. 10 tahun pun berlalu sejak saat itu.
Suatu kali, Suzune bertemu dengan rombongan calon penerus kepemimpinan klan Momohara, paduka Kiyomaru, beserta para pengawalnya dalam perjalanan di tengah gunung. Saat berusaha menghalau siluman yang mengancam keselamatan mereka, dari seruling pemberian Shinkuro, Suzu memanggil keluarnya siluman pelindung yang wajahnya bak pinang di belah dua dengan Shinkuro. Siluman yang menyerang mereka adalah makhluk jejadian kerahan Genpachiro, tokoh antagonis yang memang mengincar nyawa paduka Kiyomaru.
Sebagai balas jasa, Kiyomaru mengajak serta Suzu untuk turut pergi bersama mereka hingga tiba di kuil Nao. Saat bertemu untuk yang kedua kalinya dengan siluman dari seruling Shinkuro, tak sengaja Suzu memanggilnya dengan sebutan 'Ojyaru-sama'. Sejak memberinya nama tersebut, Suzu jadi punya kuasa atas siluman tersebut. Berkat si Ojyaru-sama, Suzu dapat menaklukan siluman rubah nakal yang kemudian juga turut bersama-sama mereka mengatasi berbagai hal di kemudian hari."

Panjang juga ringkasan cerita yang diambil dari komik ini, sampai pegal tangan menulisnya. Bagi penggemar komik veteran tentunya tidak asing lagi dengan nama pengarang Kyoko Hikawa yang terkenal dengan salah satu karyanya Dunia Mimpi yang begitu fenomenal. Saya langsung percaya saja dengan membeli komik ini karena karya Kyoko Hikawa belum ada yang membuat saya kecewa.
Komik ini mengambil latar belakang Jepang di jaman dulu di masa kekacauan. Bercerita tentang seorang anak perempuan bernama Suzune (Suzu) yang penuh semangat, periang namun agak ceroboh. Orang tuanya telah wafat sejak kecil dan karena tidak dirawat dengan baik oleh sanak saudaranya, Suzu tinggal bersama biksuni ibu Shozenni yang mengambil alih hak asuhnya.
Ketika mengemban tugas untuk mengembalikan naskah pinjaman ke kuil Nao, Suzu terjatuh akibat kakinya dibebani oleh siluman-siluman kecil. Beruntung ada rombongan paduka Kiyomaru melintas disana dan menolong Suzu. Bersama-sama mereka berjalan menuju kuil Nao. Di tengah perjalanan muncullah siluman ular yang mengerikan menyerang mereka. Siluman ular ini dikirim oleh Genpachiro, seorang ahli sihir dengan tujuan membunuh paduka Kiyomaru. Berdasarkan ilmu yang pernah dipelajarinya sejak masih kecil Suzu berusaha mengecoh siluman tersebut namun itu tidak berlangsung lama. Suzu terdesak dan spontan Suzu meminta tolong kepada 'ayah'. Dari seruling yang dibawanya keluarlah sosok siluman berwujud manusia berpakaian bangsawan nan anggun yang wajahnya mirip dengan Shinkuro, seseorang yang selalu dipanggilnya sebagai 'ayah'. Karena begitu kuatnya hanya dengan sekali gebrakan saja siluman ular tesebut bisa dimusnahkan. Suzu begitu senang dan mengira siluman bangsawan tersebut adalah 'ayah' yang selama ini dia cari. Tapi melihat sifatnya yang seenaknya rasanya tidak mungkin. Namun Suzu yakin itu adalah petunjuk awal untuk menemukan kembali 'ayah' yang telah hilang selama 10 tahun.
Selesai membaca komik ini saya merasa puas dengan ceritanya. Sangat seru, menyentuh dan ada bagian lucunya. Bagian-bagian seru seperti melihat Suzu cs melawan siluman-siluman yang dari gambarnya saja sudah terlihat menyeramkan. Apalagi lawan terakhir yang begitu tangguh dan horror banget. Rivalitas antara Shinkuro Hidaka dan Genpachiro Ooki yang sebelumnya mereka adalah saudara seperguruan namun karena rasa iri dan benci, Genpachiro keluar dan beralih menjadi ahli sihir hitam. Bagian-bagian menyentuh hati ketika melihat Suzu di waktu kecil yang selalu memanggil Shinkuro sebagai 'ayah' karena Suzu begitu merindukan sosok sang ayah. Penyesalan dari salah satu karakter jahat yang bertobat dan memutuskan kembali ke jalan yang benar dengan membantu Shinkuro. Kemudian bagian-bagian lucu melihat siluman bangsawan yang nantinya diberi nama Ojyaru-sama yang suka menahan jidat Suzu dengan kipas yang dibawanya. Juga perasaan kikuk Suzu dewasa ketika mengenang masa kecilnya yang selalu memanggil Shinkuro sebagai 'ayah'. 

Nilai = 9.5/10
Pengarang  = Kyoko Hikawa
Gambar = Kyoko Hikawa
Jumlah Buku = 5 (tamat)
Penerbit = Elex Media
Tahun terbit di Indonesia = 2009 - 2010
Judul Asli =  Otogi Moyou Ayanishiki
Jenis =  Adventure, Drama, Fantasy, Historical, Supernatural
DQ Review Komik 


Contoh Gambar

No comments:

Post a Comment