Monday, May 6, 2013

NEPHYLYM





"Shun merasa dirinya seperti memiliki kekuatan listrik statis. Bahkan di pikirannya selalu terlintas dengan kekuatan itu dia bisa berbuat apapun. Sampai pada suatu ketika ia mendengar suara seseorang yang terus memanggilnya. Siapakah itu?"

Komik ini memiliki tampilan yang dikemas dengan baik dan memiliki satu lembar halaman berwarna setiap jilidnya. Bercerita tentang Shun Imai yang diam-diam mengagumi siswi teman sekelasnya bernama Kanari Kurosaki. Dengan kekuatan listrik statisnya dia menolong Kurosaki dari gangguan pria nakal. Setelah menolong Kurosaki, dirinya diikuti oleh sebuah bola cahaya yang berisikan gadis cilik berukuran seperti boneka. Kejadian itu membawa dirinya berhadapan dengan benda hitam yang hidup dari tubuh manusia. Dengan bantuan dari gadis cilik tersebut, Shun bisa mengalahkan benda hitam tersebut. Shun akhirnya menyadari suara yang selama ini mengajaknya bicara adalah dari gadis cilik tersebut yang bernama Air.
Keeseokan harinya, Kurosaki mengajaknya bicara sepulang sekolah. Dari Kurosaki-lah, Shun mendapat keterangan lebih banyak tentang kejadian yang menimpa dirinya. Air adalah Nephylym yang dikirim dari surga dan telah memilih dirinya sebagai Juru Bicara dan partner untuk bertempur. Kurosaki sendiri juga seorang Juru Bicara dan memiliki Nephylym bernama Blissfuly. Benda hitam yang mereka lawan sebelumnya adalah Noir, kristal hitam yang memiliki beberapa bentuk. Kristal hitam tersebut memperangkap arwah dan membuatnya penasaran. Dan hanya Nephylym yang bisa memurnikan kristal hitam tersebut.
Komik ini terdiri dari 3 jilid namun ceritanya terasa biasa-biasa saja dan tidak berkembang. Tujuan daripada lawan pun terasa sederhana dan kurang gahar. Lebih banyak menampilkan perjuangan Shun untuk menyelamatkan Kurosaki mati-matian ditambah bumbu cinta segitiga yang hambar.

Nilai = 6.5/10
Pengarang  = Rei Kusakabe
Gambar = Rei Kusakabe
Jumlah Buku = 3 (tamat)
Penerbit = Elex Media
Tahun terbit di Indonesia = 2010
Jenis = Adventure, Fantasy
DQ Review Komik 


Contoh Gambar

No comments:

Post a Comment