"Membutakan matanya adalah menyakitkan dan pilihan terakhir bagi Barda Mandrawata. Seberapa hebat ilmu kesaktian yang dimiliki Si Mata Malaikat dan bagaimana dengan Marni? Lalu siapakah sebenarnya tokoh Si Buta Dari Gua Hantu?"
Di sebuah desa yang tenang, melintaslah seorang buta, hanya karena hal kecil dia dengan seenaknya membunuh penduduk desa dan murid-murid perguruan silat Elang Putih. Si Buta yang bernama Mata Malaikat ini kemudian menantang ketua perguruan Elang Putih yaitu Paksi Sakti Indrawatara. Malam itu Paksi Sakti Indrawatara ayah dari Barda diam-diam sendirian mendatangi Si Mata Malaikat. Tapi dirinya bukanlah tandingan Si Mata Malaikat. Sebelum menghembuskan nafas terakhir, ia sempat berbisik kepada Badra tentang cara untuk mengalahkan Mata Malaikat, yaitu dengan menguasai ilmu membedakan suara. Badra berlatih keras bertahun-tahun tapi belum mengerti juga, hingga suatu saat dia merasakan keheningan, dan mulai memahami makna ilmu membedakan suara, dia memutuskan membutakan kedua matanya untuk mencapai hasil yang sempurna. Setelah berhasil, dia kembali lagi ke desa yang telah dikuasai oleh Mata Malaikat. Pertarungan dahsyat antara sesama pendekar bermata buta pun tidak bisa dielakkan lagi.
Komik ini menceritakan asal mula pendekar yang berjuluk Si Buta dari Gua Hantu dengan ciri khasnya menggunakan pakaian dari kulit ular dan ditemani monyet kecil Wanara. Terbit pertama kali tahun 1967. Begitu terkenalnya sampai dibuatkan filmnya. Diterbitkan kembali tahun 2005. Si Buta dari Gua Hantu merupakan komik nasional karya sang Maestro Ganes TH yang patut kita banggakan.
Nilai = 9.5/10
Pengarang = Ganes TH
Gambar = Ganes TH
Jumlah Buku = 1 (tamat)
Penerbit = Pustaka Satria Sejati
Tahun terbit di Indonesia = 2005
Jenis = Action, Drama, Historical, Martial Arts
DQ Review Komik
Contoh Gambar |
No comments:
Post a Comment