JALAN KOMIK

"Seorang pemuda berusia 17 tahun bercita-cita menjadi seorang komikus. Namun karena kemampuannya yang terbatas, ia seringkali gagal. Sementara itu, waktu tak sudi menunggunya. Penyakit yang dideritanya tak lama lagi akan segera merenggut nyawanya. Di lain pihak, ada seorang teman sekelasnya yang berandal, tapi juga memiliki bakat menggambar yang luar biasa. Takdir mempertemukan mereka, dan mengukir kisah keduanya di Jalan Komik."

Komik ini merupakan salah satu karya komikus lokal. Ceritanya yang lucu membuat saya tertawa, sampai akhirnya dibagian ending tawa saya berhenti menjadi hiksss, hikkss, saya tersentuh. Ini baru namanya komik, sudah gambarnya bagus ditambah ceritanya yang benar-benar nendang saya sampai tengkurep nyungsep.
Tokoh utama komik ini adalah Bayu Satrianto, murid SMU yang ceria dan bercita-cita ingin menerbitkan komik karyanya. Tapi lagi-lagi karya Bayu ditolak karena kurang dari segi gambar dan ini berarti sudah tiga kali berturut-turut.
Di dalam kelas, Bayu merenungi nasibnya yang apes ditambah nilai matematikanya yang buruk. Menjelang pulang sekolah, tidak sengaja Bayu menemukan buku sketsa yang terjatuh. Dirinya langsung shock melihat isi gambar didalamnya yang jauh lebih bagus dari gambar yang dibuatnya. Bayu jadi penasaran siapa sebenarnya pemilik buku itu. Rupanya pemilik buku itu adalah Fajar, murid yang dianggap berandalan dan jago berkelahi. Menyadari sudah tidak punya waktu yang panjang lagi akibat penyakit yang dideritanya, Bayu bertekat mengajak Fajar untuk bekerja sama membuat komik. Walau Fajar bersikeras menolak namun Bayu tetap pantang mundur dan terus mendekati Fajar dengan caranya sendiri.

Nilai = 9.5/10
Pengarang  = Bayu Harditama
Gambar = Fajareka Setiawan
Jumlah Buku = 1 (tamat)
Penerbit = M&C (Koloni)
Tahun terbit di Indonesia = 2011
Jenis = Drama
DQ Review Komik

Contoh Gambar