BREMEN

Kasuga Romio tengah kelaparan dan sedang memikirkan bagaimana caranya supaya bisa makan hanya dengan uang 10 yen. Masuk ke dalam warung dengan penuh keyakinan, Kasuga mengajak Hino Reiji, pelayan warung untuk taruhan jika dia mampu menelan 1 porsi besar Gyudon plus telur hanya dalam sekali telan. Dan itu mampu dibuktikan oleh Kasuga walaupun sulit dipercaya.
Sepulang kerja, Reiji bertemu dengan Kasuga, minum-minum bersama dan saling berkenalan. Namun perbincangan mereka diusik oleh sebuah keributan, sekelompok gerombolan penjahat terlihat sedang memukuli seseorang. Korbannya adalah ayah Reiji yang membuat Reiji merasa tidak nyaman, karena hubungan dengan ayahnya sudah lama memburuk. Kasuga dan Reiji mengejar gerombolan penjahat yang sudah mengambil barang-barang milik ayah Reiji walaupun dia harus terluka karena perkelahian. Ini adalah balasan terakhir dari Reiji untuk ayahnya sebelum dia memutuskan pergi ke Tokyo untuk bermain musik. Bersama Kasuga mereka berangkat ke Tokyo dengan impian membentuk group band musik yang sukses.

Berawal dari membaca komik Live karangan Haruto Umezawa, saya menjadi tertarik mencari karyanya yang lain, akhirnya ketemulah komik Bremen yang tidak kalah seru ceritanya.
'Crazy & Funky Rock Comedy' itu adalah slogan komik Bremen ini. Dimulai dari cita-cita Hino Reiji yang ingin membentuk band musik, pertemuannya dengan Kasuga yang nantinya menjadi sang vokalis semakin memantapkan niatnya. Bersama Kasuga mereka berangkat ke Tokyo untuk mencoba peruntungan dan melengkapi anggota band. Mereka bertemu dengan Hayama Ryou, drumer handal tetapi memiliki kelainan yaitu lebih suka berdandan sebagai wanita padahal sebenarnya adalah laki-laki. Kemudian bertemu dengan Fujii Ran, basis handal namun masih bermasalah dengan grup band lamanya Sulfurid Acid yang terkenal dengan musik pemuja setan dan narkoba. Setelah mereka berempat berkumpul, mereka memutuskan membentuk group band bernama Bremen yang diambil dari dongeng musikus Bremen tentang seekor anjing, ayam jago, kucing dan keledai yang bersatu mengalahkan perampok dalam perjalanan menuju Bremen.
Cerita komik ini penuh semangat dan kelucuan. Setiap karakter komik ini mempunyai latar belakang masalah masing-masing, terutama Kasuga, tokoh utama komik ini. Dia merupakan pemuda yang suka bertindak seenaknya dan penuh percaya diri. Kasuga sebenarnya tidak bisa mengingat masa lalunya karena terkena amnesia, dia hanya bisa mengingat setelah setahun yang lalu terbangun di pinggir pantai Okinawa. Kekurangan dari komik ini, akhir ceritanya terlalu dipaksakan cepat selesai dan penyelesaiannya juga terlalu sederhana, seharusnya masih bisa dikembangkan lebih jauh lagi.

Nilai = 9/10
Pengarang  =  Haruto Umezawa
Gambar = Haruto Umezawa
Jumlah Buku = 9 (tamat)
Penerbit = Kaisoku Comics (bajakan)
Tahun terbit di Indonesia = 2003 - 2006
Jenis = Comed, Music
DQ Review Komik

Contoh Gambar